Cuaca Ekstrem Menyebabkan Berbagai Persoalan untuk Kota Malang

Sumber: google

Akhir-akhir ini, kota Malang diguyur hujan lebat dan cuaca ekstrem. Imbasnya terjadi banjir lokal di beberapa wilayah seperti kawasan Soekarno Hatta, Sawojajar dan beberapa daerah lainnya yang ada di kota Malang.

Bahkan tak jarang, kendaraan apalagi motor sering mogok ditengah jalan karena terendam banjir. Kondisi ini membuat masyarakat resah. Karena kalau sudah banjir otomatis Malang juga semakin macet.

Biasanya banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur selama dua jam atau lebih. Lalu muncul genangan air yang cukup tinggi sekitar 30 cm atau lebih di sekitaran jalan protokol atau provinsi.

Berdasarkan data dilapangan, genangan air ini muncul akibat resapan air, drainase atau gorong-gorong tidak berfungsi secara maksimal. Bahkan kalau ditelaah lagi, kota Malang sedikit sekali kawasan resapan air.

Sekarang trotoar-trotoar jalan dicor, jadi tidak ada lagi resapan air. Bangunan ilegal dimana-mana. Apalagi di kawasan jalan Borobudur yang harusnya menjadi aliran sungai malah muncul bangunan baru.

Tidak cuma itu, perilaku masyarakat dalam membuang sampah tidak pada tempatnya juga menjadi pemicu terjadinya sumbatan air.

Sementara untuk kasus banjir yang terjadi sekitar bulan Desember lalu, Pemerintah mengklaim penyebab banjir karena dam air tidak ditutup dan akhirnya penuh hingga meluber. Tetapi berdasarkan pernyataan petugas dam yang dimaksud, tidak ada kelalaian dalam prosedural dam karena memang sudah ada peringatan dari dam Batu.

Dari berbagai persoalan ini, dapat disimpulkan bahwa perilaku masyarakat dan kurangnya perhatian pemerintah menjadi bumerang untuk suatu daerah.

Masyarakat kurang sadar akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya, padahal pemerintah sudah menggalakkan beberapa program seperti pengurangan penggunaan plastik, dsb.

Sedangkan peran pemerintah baru bertindak kalau sudah terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan seperti mencanangkan kebijakan ini-itu, menindak para pelanggar izin bangunan, dsb.

Disini peran masyarakat dan pemerintah adalah satu kesatuan dan harus semaksimal mungkin dalam bersinergi untuk mengentaskan berbagai permasalahan yang ada untuk mewujudkan sebuah daerah yang sejahtera. Karena pada dasarnya bumi ini hanya sebuah tempat persinggahan yang kelak diwariskan kepada anak cucu generasi selanjutnya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

DUNIA BROADCASTING DAN PERJALANAN MEMULAI KARYA

MENEMUKAN DIRI | IKIGAI DAN ANALISIS SWOT

Intip Keseruan Kegiatan Perkuliahan Mahasiswa Jurusan Administrasi Niaga