Rahasia Seorang Ojek Online bisa Mencapai Target Poin


Sumber: google

Allah menjamin rezeki semua makhluknya, bahkan untuk tumbuhan yang tak bisa bergerak sekalipun. “Dan tidak ada satupun makhluk yang berjalan di muka bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya” (Qs. Huud: 6).

Dikisahkan, seorang driver online (daring) yang tidak menargetkan rezeki yg akan dicapainya hari itu tiba-tiba mencapai target poin hanya karena berbuat baik kepada seorang nenek.

Suatu ketika, ada daring yang sedang melakukan transaksi di sebuah ATM. Tak lama kemudian ada seorang ibu-ibu tua a.k.a nenek yang terlihat kepayahan sedang duduk di teras sambil memijit kakinya. Karena merasa kasihan akhirnya si daring memberikan beberapa lembar rupiah untuk si nenek. Padahal si daring baru saja berangkat bekerja karena kesiangan. Tapi dengan ikhlasnya dia berbagi walau tidak seberapa nominalnya.

Sebelum berangkat si daring tidak menargetkan akan menutup poin hari itu. Karena memang dia berangkat diwaktu hari sudah siang.

Setelah berbagi kepada nenek tadi, si daring segera berlalu untuk mencari penumpang. Tak disangka baru beberapa lama, penumpang segera datang.

Sampai tidak terasa, hari sudah mau berganti. Setelah melihat jumlah poin yang sudah terkumpul, ternyata jumlahnya melebihi target poin walau hanya beberapa. Sungguh itu suatu pencapaian yang tidak dikira oleh si daring. Karena dari awal dia tidak menargetkan hal itu.

Berdasarkan kisah diatas, banyak sekali hikmah yang bisa dijadikan pelajaran. Pertama, kalau kita mau berbagi satu rezeki maka Allah akan menggantinya 10 kali lipat dari rezeki yang kita bagikan. Allah Ta’ala berfirman:

“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (Qs. Al Hadid: 18)

Kedua, berbuat baik kepada seorang ibu akan mendatangkan banyak kebaikan. Karena doa ibu selalu mampu menembus langit. Sebagaimana firman Allah:

”Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun, ia berdo’a “Ya Rabb-ku, tunjukilah aku untuk mensukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan supaya aku dapat berbuat amal yang shalih yang Engkau ridlai, berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.” (Qs. Al-Ahqaaf : 15)

Ketiga, kita tidak pernah tau bagaimana caranya rezeki itu datang. Banyak sekali perantara yang tidak terduga. Bisa saja kita menginginkan rezeki datang tapi karena belum waktunya jadi belum didatangkan. Begitu juga sebaliknya. Allah selalu tau apa yang kita butuhkan tepat pada waktunya.

“Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tidak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia.” (Qs. Ar-Ra’d:11)

Jangan lupa sedekah hari ini!! Ingat sedekah tidak cuma berupa uang, tapi juga senyuman. “Senyummu kepada saudaramu adalah sedekah“. (HR. At-Tirmidzi). 😊

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

DUNIA BROADCASTING DAN PERJALANAN MEMULAI KARYA

GENERASI MILlENIAL YANG KRISIS IDENTITAS

ALASAN KARYAWAN RESIGN